OKI, BERITAANDALAS.COM – Terkait ratusan tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang diduga sudah 3 bulan belum menerima pembayaran jasa medis, begini pernyataan dari Direktur RSUD Kayuagung dr. Asri Wijayanti, M.Kes.
Dijelaskan Direktur RSUD Kayuagung melalui Kasubag Humas, Hukum dan Kemitraan Renny Qurniati didampingi Kabid Keuangan dr. Isa Dwiyono serta Kasi Keuangan dan Akuntansi Aka Ferdiansyah, bahwa klaim BPJS untuk bulan Januari 2024 belum dibayarkan pihak BPJS atau belum masuk ke rekening BLUD RSUD Kayuagung.
“Secara perhitungan, pembagian jasa medis sudah disiapkan bagian keuangan. Apabila dana BPJS tersebut masuk, maka akan langsung dibayarkan ke rekening masing-masing pegawai RSUD Kayuagung. Kami pastikan kalau dananya masuk hari ini, maka akan langsung dibayarkan ke pegawai RSUD Kayuagung,” ujar dia, Jumat (8/3/2024).
Untuk itu, kata dia, kepada seluruh pegawai penerima jasa medis diminta bersabar dan tetap melaksanakan tugas serta tanggungjawabnya masing-masing dengan baik.
“Jangan sampai menghambat kinerja pelayanan terhadap masyarakat. Karena hak yang diminta pasti akan diberikan sepenuhnya. Pihak manajemen RSUD Kayuagung mohon maaf atas keterlambatan pembayaran jasa medis tersebut, karena memang kendalanya demikian,” pungkas dia. (Ludfi)