OKI, BERITAANDALAS.COM – Bakal Calon (Bacalon) Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) HM. Dja’far Shodiq hari ini memulai langkahnya untuk mengikuti pertarungan pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) OKI pada 27 November mendatang.
Kehadiran Shodiq beserta timnya di Sekretariat DPC PDI Perjuangan OKI ialah untuk mengambil formulir pendaftaran calon bupati, Senin (22/4/2024).
Dalam sambutannya, Dja’far Shodiq menyampaikan, dirinya beserta tim mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran DPC PDIP OKI yang telah menyambut hangat kehadiran mereka dalam mengambil formulir pendaftaran calon bupati.
“Pertama dalam langkah silaturahim, Alhamdulillah PDIP telah membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati, sekaligus saya mengambil formulir untuk calon Bupati OKI di PDIP. Alhamdulillah, kami telah diterima dengan baik, mudah-mudahan dengan hari yang tepat, waktu yang tepat, sehingga dalam pencalonan nanti bisa berhasil,” kata Shodiq kepada awak media.
Shodiq menjelaskan, saat ini Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum mencukupi kuota untuk maju tanpa koalisi. Seperti diketahui, perolehan kursi PKB pada Pemilu 2024 di OKI hanya 7 kursi.
“Otomatis disitu harus mencari tambahan ataupun melengkapi sebagai syarat pencalonan, karena syarat dalam pencalonan harus 9 kursi atau 20 persen. Jika ditambah kursi PDIP, lebih dari cukup,” jelas Shodiq.
Shodiq yang juga Ketua DPC PKB OKI ini menambahkan, dirinya bersama Abdiyanto memiliki survei yang bagus di mata masyarakat. Dirinya tidak menepis potensi koalisi antara PDIP dan PKB dalam Pilkada OKI 2024 bisa saja terjadi.
“Insya Allah desas-desus itu tidak salah, itu semua permintaan dari masyarakat. Artinya, kita ini mewakili dari masyarakat, otomatis kita mendengarkan. Karena tidak ada calon tidak melalui survei. Survei itu ada yang tertulis dan ada yang disampaikan secara langsung oleh masyarakat,” tambahnya.
Ketua DPC PDIP Kabupaten OKI Abdiyanto SH MH mengetatkan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Dja’far Shodiq yang menjadi orang pertama dalam pengambilan formulir bakal calon bupati dan wakil bupati dari PDIP.
“Terima kasih atas kehadirannya langsung Pak Haji Dja’far Shodiq yang telah menjadi pengambil formulir pertama sejak PDIP membuka pendaftaran,” kata Abdiyanto.
Abdiyanto menjelaskan, pihaknya memanggil putra-putri terbaik di Bumi Bende Seguguk untuk bersama-sama membangun OKI melalui kontestasi Pilkada 27 November mendatang.
“Alhamdulillah, Pak Shodiq yang pertama dan tentu PDIP menyambut dengan baik. Karena OKI ini sangat luas dengan kemajemukan masyarakatnya, tentu harus dibangun bersama-sama. Tentu, PDIP sebagai salah satu parpol yang memperoleh suara terbanyak di Kabupaten OKI pada Pemilu ini berharap pada semua partai, khususnya PKB untuk bersama-sama,” jelas Yanto, sapaan akbar Abdiyanto.
Yanto menambahkan, terkait dirinya yang akan berpasangan dengan Dja’far Shodiq pada Pilkada OKI mendatang, ia tidak memungkiri bisa saja terjadi. Mengingat demi kebangkitan masyarakat OKI dari segala segi hal, itu bisa saja terjadi.
“Karena PKB menang pada legislatif, karena harapan kita sama-sama untuk membangun OKI. Seperti apa yang disampaikan Pak Shodiq, demi untuk kebaikan umat, kebaikan OKI. Masyarakat telah menghendaki, PDIP akan bersama rakyat,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDIP OKI, Muhammad Amin SE menambahkan, penjaringan calon Bupati dan Wakil Bupati OKI di DPC PDI Perjuangan ada tenggang batas waktunya.
“Pengambilan formulir 16 April sampai dengan 3 Mei 2024, dan pengembalian formulir tanggal 5 sampai 20 Mei 2024,” pungkasnya. (Ludfi)