Beranda Ogan Kemering Ilir Pemkab OKI dan PT OKI Pulp Teken MOU Percepatan SPAM Air Sugihan

Pemkab OKI dan PT OKI Pulp Teken MOU Percepatan SPAM Air Sugihan

35
0
BERBAGI

OKI, BERITAANDALAS.COM – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (Pemkab OKI) bersama PT OKI Pulp menandatangani kesepakatan bersama terkait pemanfaatan intake pengolahan air bersih untuk Sarana Pengolahan Air Minum (SPAM) di Kecamatan Air Sugihan, Jumat (11/10/2024).

Pj. Bupati OKI Asmar Wijaya menjelaskan, pembangunan sarana air bersih bagi masyarakat Air Sugihan ini menjadi prioritas pemerintah.

“Sejak dibukanya trans Air Sugihan 44 tahun yang lalu, masyarakat di kecamatan ini belum mendapat akses air bersih. Sebanyak 38.000 warga Air Sugihan hingga kini mengandalkan air hujan atau membeli air layak minum dengan harga yang tinggi,” jelas Asmar.

Rencana pembangunan SPAM Air Sugihan, jelas Asmar, sudah dicanangkan oleh Bupati OKI periode 2019-2024, Bapak H. Iskandar SE.

“Alhamdulillah, rencana ini juga didorong Bapak H. Ishak Mekki ke Kementerian PUPR melalui Komisi V DPR RI, sehingga pada September lalu tim dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumsel bersama Pemkab OKI melakukan survey kesiapan pembangunan SPAM Air Sugihan,” jelas dia.

Hasil survey tersebut, terang Asmar, untuk ketersediaan air baku dan intake disediakan oleh PT OKI Pulp, sedangkan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) didukung oleh Kementerian PUPR. Untuk 4 booster air serta ketersediaan perpipaan induk menuju jaringan distribusi melalui APBD provinsi maupun kabupaten.

“Karenanya, pada kesempatan ini kami mohon kepada Bapak Gubernur agar dapat dibantu oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan,” ujar Asmar.

Menanggapi usulan itu, Pj. Gubernur Sumsel menjanjikan akan mendukung melalui APBD Provinsi diperubahan 2024 maupun anggaran induk 2025.

“Kami di provinsi akan terus membantu kebutuhan-kebutuhan di daerah melalui APBD Provinsi,” ujar Elen.

Selain itu, tambah dia, sebagai perwakilan pemerintah pusat, Pj. Gubernur akan terus mengusulkan pembangunan daerah kepada pemerintah pusat.

“Asal dilengkapi data-datanya agar dapat diprioritaskan melalui program kementerian lembaga,” ujar dia. (Ludfi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here