OKI, BERITAANDALAS.COM – Kegiatan studi tiru Pemerintah Kabupaten OKI ke Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat yang sudah diagendakan pada tanggal 4 September 2024, rencananya akan dihadiri oleh Pj. Sekda OKI dan jajaran lainnya.
Namun hal itu menjadi sorotan publik. Pasalnya, ditengah defisit anggaran, justru para pejabat Pemkab OKI mengagendakan studi tiru ke Kabupaten Garut yang dianggap mubazir dan tak mempunyai tujuan yang jelas.
Andi, salah satu aktivis di Sumsel, mengkritik apa yang dilakukan oleh Pemkab OKI tersebut.
“Sebaiknya Pemkab OKI fokus mencarikan solusi atas keadaan keuangan Kabupaten OKI yang saat ini sudah 3 tahun mengalami defisit anggaran, tentunya itu yang lebih dahulu diutamakan,” kata dia, Selasa (3/9/2024).
Dia menyarankan agar Pemkab OKI lebih memprioritaskan kegiatan yang lebih menyentuh kepentingan sosial atau masyarakat, bukan untuk kepentingan studi tiru.
“Apalagi sampai ke Kabupaten Garut Jawa Barat yang tentunya tidak sedikit uang digelontorkan oleh Pemkab OKI untuk kegiatan tersebut,” tandasnya.
Lanjut dia, atau memang hal itu disengaja untuk menghabiskan anggaran Pemkab OKI guna refreshing, sewa hotel, dan hura-hura belaka.
“Apalagi dalam undangan tersebut ada Inspektur Inspektorat OKI yang seharusnya memberikan arahan sebagaimana tugas dan fungsinya sebagai pengawasan, serta pembinaan terhadap para ASN dan pejabat di Kabupaten OKI, agar dalam masa menjelang Pilkada 2024 ini kiranya ASN atau pejabat OKI dapat menjaga marwah mereka sebagai pejabat. Jangan sampai justru kegiatan tersebut jadi ‘aji mumpung’ saja,” pungkasnya. (red)