PALEMBANG, BERITAANDALAS.COM – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan (Sumsel) Brigjen Pol Tri Julianto Djatiutomo SIK MM mengungkapkan komitmennya dalam memberantas narkoba di Sumsel, serta mengajak Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel untuk bersinergi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba.
“Semoga kedatangan kami ini bisa mempererat silaturahmi antara BNNP Sumsel dengan PWI Sumsel. Kami ingin mengajak PWI Sumsel untuk berkolaborasi dalam melawan narkoba,” ungkap Brigjen Pol Tri Julianto Djatiutomo saat kunjungannya ke kantor PWI Sumsel, Senin (29/7/2024).
Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap kasus narkoba yang masih tinggi di Sumsel.
“Data dari BNN RI menunjukkan tingkat kecanduan di Indonesia yang tinggi pada tahun 2019 hingga 2021 mencapai 3,66 juta jiwa pecandu, turun menjadi 3,33 juta jiwa pada tahun 2023, turun 1,7 persen. Untuk Sumatera Selatan, terdapat 320 ribu kasus dalam 1 tahun terakhir,” jelasnya.
Brigjen Pol Tri Julianto Djatiutomo menjelaskan bahwa BNNP Sumsel telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba, seperti razia tempat hiburan untuk deteksi dini penggunaan narkoba di masyarakat.
“Kami siap mengajak wartawan, khususnya yang tergabung di PWI Sumsel dalam melakukan sosialisasi dalam pemberantasan narkoba,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya program rehabilitasi dalam membantu masyarakat melepaskan diri dari pengaruh narkoba.
“Program rehabilitasi cukup efektif membantu masyarakat melepaskan diri dari pengaruh narkoba, sehingga perlu dilanjutkan agar semakin banyak korban penyalahgunaan barang terlarang itu diselamatkan,” ujarnya.
“Memang dana kita untuk rehabilitasi terbatas. Kita juga berharap agar dana CSR perusahaan atau BUMD dapat membantu dalam mengatasi bahaya narkoba. Dan kalau ada anggota keluarga dan teman pengurus PWI Sumsel yang mau direhabilitasi bisa menghubungi BNNP Sumsel. Kita siap bantu agar tidak kecanduan narkoba lagi,” pungkasnya.
Ketua PWI Sumsel, Kurnaidi ST, menyambut baik kunjungan BNNP Sumsel, dan menyatakan kesiapan PWI Sumsel untuk mendukung upaya pemberantasan narkoba.
“Ya, kami senang BNNP Sumsel telah berkunjung ke kantor PWI Sumsel. PWI Sumsel siap bila diajak kerjasama, baik itu dalam mensosialisasikan bahaya narkoba. Dan PWI Sumsel siap juga bila ada kerjasama dalam pemberitaan masalah tangkapan BNNP Sumsel,” imbuh Kurnaidi.
Kunjungan BNNP Sumsel ke PWI Sumsel ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua lembaga dalam upaya bersama memerangi narkoba di Sumsel. PWI Sumsel dengan jangkauan medianya diharapkan dapat membantu BNNP Sumsel dalam mensosialisasikan bahaya narkoba dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama melawan peredaran narkoba. (Ludfi)