Beranda Ogan Kemering Ilir Miris, Atap SDN 18 Kayuagung Jebol, Ganggu Aktivitas Belajar Mengajar

Miris, Atap SDN 18 Kayuagung Jebol, Ganggu Aktivitas Belajar Mengajar

69
0
BERBAGI

OKI, BERITAANDALAS.COM – Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 18 Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.

Pasalnya, tampak plafon SDN 18 Kayuagung ini sudah jebol, bahkan lantainya pun sudah ada yang tergerus, terkesan sekolah ini jauh dari perhatian pemerintah daerah.

Mirisnya lagi, SDN 18 Kayuagung yang berlokasi di RT 16 Lingkungan V Desa Celikah tersebut, pihak Dinas Pendidikan OKI terkesan tutup mata.

Warga Desa Celikah berinisial AR (60) mengatakan, SDN 18 Kayuagung awalnya menumpang lokal kelas di SDN 15 Kayuagung yang berlokasi di Simpang Kijang Desa Celikah.

“Mungkin pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan OKI melihat kondisi yang sudah tidak memungkinkan lagi untuk bergabung di lokal SDN 15 Kayuagung, maka pada tahun 2006 dibangunlah gedung SDN 18 Kayuagung ini,” kata dia, Rabu (13/3/2024).

“Memang kalau dilihat dari usianya, kondisi SDN 18 Kayuagung saat ini layak sekali untuk dilakukan rehab, sebab atap sudah banyak yang bolong, plafon sudah jebol, lantai juga sudah rusak,” tambah dia.

Lanjutnya menceritakan, dalam beberapa tahun terakhir dibangun juga gedung perpustakaan dan WC sekolah.

“Kondisi kerusakan gedung sekolah ini sudah lama, bahkan sebelum dibangun perpustakaan dan WC sekolah. Seharusnya memang diutamakan rehab dulu, dari pada membangun perpustakaan. Entah kenapa, Dinas Pendidikan lebih mengutamakan membangun perpustakaan daripada rehab ruang kelas, padahal kalau turun hujan akan menghambat proses belajar anak-anak,” ucapnya.

Senada dikatakan YT (50), juga warga setempat. Ia menyebutkan kalau gedung SDN 18 Kayuagung sudah layak untuk dilakukan rehab total.

“SDN 18 Kayuagung ini hampir semua plafonnya jebol, bahkan atapnya pun sudah banyak yang terkelupas dan bolong-bolong sehingga kenyamanan untuk aktivitas belajar mengajar pada saat turun hujan sangat terganggu,” tegas dia.

Lanjutnya, tentu SDN 18 Kayuagung ini butuh perhatian pemerintah daerah, apalagi sekolah itu berada dalam kota Kayuagung yang merupakan ibukota Kabupaten OKI, yang notabene menjadi sorotan kemajuan dunia pendidikan di Bumi Bende Seguguk.

“Kalau gedung sekolah di dalam kota kabupaten saja kurang layak kondisinya, bagaimana ditempat-tempat terpencil,” ungkap dia. (Ludfi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here