PALEMBANG, BERITAANDALAS.COM – Tim gabungan dari Satreskrim Polrestabes Palembang, Jatanras Polda Sumsel dan Polsek Kertapati mengejar tiga pelaku lagi yang menyebabkan Muhammad Putra Alam (19) meninggal dunia dalam aksi tawuran pada hari Jumat (9/2/2024) sekira pukul 03.00 WIB di depan Kompleks Citraland Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati Palembang.
Satu terduga pelaku sudah berhasil diamankan yakni R (18), sedangkan tiga pelaku masih dicari keberadaannya berinisial MI, FA dan DI.
Diketahui, selain korban Putra meninggal dunia, dua korban lainnya dinyatakan terluka inisial RF (18) warga Kertapati, mengalami luka sobek tangan kanan serta sobek paha kiri. Dan EG (19) warga Kecamatan SU I Palembang, mengalami luka robek telapak tangan kanan dan memar punggung.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah membenarkan kejadian tawuran tersebut melibatkan kelompok selatan dari wilayah Kertapati (akun medsos Begelo) sekitar 30 orang, melawan kelompok barat dari wilayah Musi II (akun medsos Pandawa Official) sekitar 60 orang.
“Benar, ada satu korban meninggal dunia dan dua korban lainnya mengalami luka,” kata dia, Jumat (9/2/2024).
Lanjutnya, satu dari empat pelaku sudah berhasil diamankan bersama barang bukti berupa 1 unit motor dipakai pelaku R, 1 sarung celurit milik pelaku R, 1 helai sweater milk R, 1 helai baju milik pelaku DI (melarikan diri), 1 helai baju milik pelaku FA (melarikan diri).
“Saat ini pelaku dan empat saksi dalam pemeriksaan Satreskrim Polrestabes Palembang, sedangkan tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran tim gabungan Opsnal,” tutupnya. (*)