OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDALAS.COM – Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) H. Muchendi Mahzareki mengajak para pengusaha di Kabupaten OKI untuk bergotong royong dalam membangun daerah serta lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
“Saya mengajak rekan-rekan perusahaan untuk turut andil, bergotong royong bersama pemerintah, serta peduli terhadap kesulitan masyarakat, terutama mereka yang berada disekitar wilayah operasional perusahaan,” ujar Muchendi saat berkunjung ke Kecamatan Air Sugihan, Jumat (14/3/2025).
Muchendi menambahkan bahwa hubungan yang harmonis antara kawasan industri dan masyarakat sekitar akan menumbuhkan kesadaran bersama untuk saling mendukung dan menjaga agar kegiatan ekonomi tetap kondusif dan berkembang.
“Kami sangat mendukung investasi karena dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, namun kebutuhan masyarakat sekitar tidak boleh diabaikan,” tegasnya.
Khusus di Air Sugihan, Bupati Muchendi menanggapi keluhan masyarakat terkait infrastruktur jalan yang masih menjadi permasalahan utama.
“Disini ada OKI Pulp, SAML, BHP, dan perusahaan-perusahaan lainnya. Saya berharap mereka bisa membantu mengatasi kesulitan masyarakat dengan memperbaiki jalan. Tidak harus seluruhnya, satu atau dua kilometer saja sudah cukup, yang penting masyarakat merasakan manfaat atas kehadiran perusahaan di tanah mereka,” ujar Muchendi dengan tegas.
Lebih lanjut Muchendi menjelaskan, bahwa pemerintah pusat dan daerah saat ini menghadapi keterbatasan anggaran sehingga perlu melakukan efisiensi. Oleh karena itu, peran perusahaan dalam memberikan kontribusi sangat diperlukan.
“Pemerintah, baik pusat maupun daerah, termasuk Kabupaten OKI yang tengah menghadapi defisit anggaran, harus melakukan efisiensi. Kami, Muchendi-Supri, tidak meminta apa pun dari perusahaan, yang penting masyarakat diperhatikan,” pintanya.
Selain infrastruktur, Muchendi juga menekankan pentingnya perusahaan di wilayah tersebut untuk memprioritaskan tenaga kerja lokal dalam mengisi lowongan pekerjaan yang tersedia.
“Membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar adalah salah satu tujuan utama pemerintah dalam memberikan izin usaha kepada perusahaan,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Marga Tani, Agus Nugroho, turut menyampaikan aspirasi warga terkait perbaikan jalan menuju perusahaan.
“Tidak perlu diaspal atau diperkeras, yang penting masyarakat mudah melintas. Apalagi, jalan tersebut juga digunakan oleh perusahaan untuk mengangkut hasil kebunnya,” tegas Agus.
Dengan adanya sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, diharapkan pembangunan di Kabupaten OKI dapat berjalan lebih baik dan memberikan manfaat yang nyata bagi semua pihak. (Ludfi)